Saya Bertanya: Kenapa 3 Paslon DKI Jakarta, Unggul di 3 Lembaga Survei Yang Berbeda




Pilgub DKI Jakarta, tinggal beberapa hari lagi, tentu persaingannya pun semakin ketat dan menegangkan pastinya. Setiap lembaga-lembaga survei berlomba-lomba mengeluarkan hasil surveinya masig-masing, guna memprediksi siapa pasangan calon (paslon) yang unggul dalam pertarungan politik di DKI Jakarta.

Ada satu pemandangan yang menarik di awal bulan Februari, ada 3 lembaga survei yang mengeluarkan hasil survei yang memberikan keunggulan kepada ketiga masing-masing paslon. Dan, ketiga lembaga survei tersebut adalah Populi Center, Manilka Research Consulting dan Survei & Poling Indonesia(SPIN).

Populi Center merilis hasil survei nya pada hari Senin, 6 Februari 2017. Populi Center melakukan survei pada tanggal 28 Januari 2017 - 2 Februari 2017, setelah debat kedua para paslon Cagub-Cawagub DKI Jakarta. Survei Populi Center ini menempatkan paslon nomor urut 1 Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni dengan tingkat elektabilitas 21,8 persen.

Sedangkan Paslon nomor urut 2 Basuki Tjahya Purnama - Djarot Saiful Hidayat dengan tingkat elektabilitas 40,0 %. Dan paslon nomor urut 3 Anies Baswedan - Sandiaga Uno dengan tingkat elektabilitas 30,3%.
Hasil survei Populi Center ini, paslon nomor urut 2 unggul di urutan pertama dengan tingkat elektabilitas 40,0 %, diurutan kedua paslon nomor urut 3 dengan tingkat elektabilitas 30,3 %, lalu diikuti oleh pasangan nomor urut 1 dengan tingkat elektabilitas 21,8 %.

Kemudian pada hari Rabu, 08 Februari 2017, Lembaga Manilka Research and Consulting merilis hasil survei mereka yang dilakukan sejak tanggal 30 Januari 2017 - 04 Februari 2017, dengan sampel yang diambil berjumlah 1.212 responden terhadap elektabilitas tiga pasang cagub-cawagub DKI 2017. 

Hasil survei dari Manilka, menempatkan paslon nomor urut 1 Agus Yudhoyono-Sylviana Murni dengan elektabilitas 38,61 persen. Sedangkan untuk Paslon nomor urut 2, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)-Djarot Saiful Hidayat dengan elektabilitas 21,70 persen. Sementara itu untuk paslon nomor urut 3 Anies Baswedan-Sandiaga Uno, dengan elektabilitas 25,25 persen. Dengan Margin of error survei kurang-lebih 2,83 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen. 

Manilka telah menempatkan paslon nomor urut 1 AHY-Sylvi menempati posisi pertama dengan elektabilitas 38,61 persen, lalu posisi kedua tertinggi tingkat elektabilitasnya paslon nomor urut 3 Anies-Sandi, dan diikuti posisi terakhir oleh paslon Ahok-Djarot dengan tingkat elektabilitas 22,25 persen.

Selanjutnya di hari yang sama, Rabu, 08 Februari 2017, selang beberapa jam dari rilis survei lembaga Manilka, Lembaga Survei dan Poling Indonesia (SPIN), merilis hasil survei nya yang dilakukan pada tanggal 24 Januari - 26 Januari 2017 dengan pengambilan sampel terhadap 1.102 responden. 

Hasil survei SPIN menempatkan paslon nomor urut 1 Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni dengan tingkat elektabilitas 24,95 persen, sedangkan paslon nomor urut 2, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)-Djarot Saiful Hidayat dengan tingkat elektabilitas 30,04 persen, dan paslon nomor urut 3,  Anies Baswedan-Sandiaga Uno, dengan tingkat elektabilitas  41,74 persen. Lalu, responden yang belum menentukan pilihan yakni 3,27 persen. Dengan margin of error survei yakni 3 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.

Lembaga SPIN telah menempatkan posisi tertinggi pada paslon nomor urut 3 Anies-Sandi dengan tingkat elektabilitas 41,74 persen, dan pada posisi kedua oleh paslon nomor urut 2, Ahok-Djarot dengan tingkat elektabilitas 30,04 persen dan diikuti oleh paslon nomor urut 1 AHY-Sylvi dengan tingkat elektabikitas 24,95 persen.

Ketiga lembaga survei diatas telah merilis hasil surveinya, dengan demikian silakan anda sebagai masyarakat menilai dan memilih sesuai hati nurani anda, siapakah yang layak dipilih, karena anda bagian dari demokrasi hari ini.


(admn01)


Comments