Anies Jadi Cawapres Prabowo?

Saya terperanjat saat membaca berita yang dimuat oleh media online detik Minggu, 06 Mei 2018. Berita ini terkait pertemuan diam-diam Sandiaga Uno wakil gubernur DKI Jakarta dengan wakil presiden Jusuf Kalla (JK).

Menurut wakil ketua umum Partai Gerindra Aries Puyuono bahwa pertemuan ini lebih pada meyampaikan aspirasi kader Geridra dikalangan bawah yang mendorong agar pak Anies Baswedan  Gubernur DKI Jakarta diduetkan sebagai cawapres Prabowo. Alasannya karena pak JK dekat dan mendukung Anies Baswedan saat maju mejadi gubernur DKI Jakarta pada tahun 2017.

Apakah ini signal kuat sebagaimana prediksi para elit dan pengamat selama ini, bahwa Anies bakal didapuk dampingi Prabowo apabila terpilih sebagai Gubernur DKI Jakarta?

Tetapi Anies seringkali menyangkal bahwa iya fokus urus Jakarta dan tidak memiliki niat maju sebagai capres atau cawapres. Namun, tetap saja analisa politik saat ini mengarah pada kemungkinan bahwa Anies memiliki niat untuk menjadi capres atau cawapres. 

Sebagai anak yang hidup di pinggiran politik seperti saya, berpandangan sangat sederhana bahwa politisi selalu tidak Jujur pada dirinya sendiri apalagi masyarakat, karena politik selalu dekat degan kepentingan kekuasaan, maka suka tidak suka, semua hal bisa terjadi dalam politik. 

Dari saya untuk setiap orang, jangan pernah lupa, politik itu omong kosong yang luar biasa, janji adalah cara terbaik untuk membohongi dan mengelabui masyarakat. 

(Adam Nusantara)